JAKARTA, KOMPAS.com — Ganda campuran Tontowi Ahmad-Liliyana Natsir mengaku lebih percaya diri setelah meraih gelar juara All England, Maret lalu.
Pasangan
unggulan kedua tersebut meraih kemenangan 21-7, 21-14 dalam 30 menit
atas unggulan ketiga Lee Yong Gae-Ha Jun Eun dari Korea pada semifinal
India Terbuka Super Series di New Delhi, Sabtu.
"Mungkin
karena sehabis juara All England, saya dan terutama Towi lebih percaya
diri," kata Liliyana mengenai kemenangan yang relatif mudah tersebut.
Kemenangan
itu sekaligus membalaskan kekalahan mereka saat bertemu pasangan Korea
tersebut pada Korea Terbuka Super Series Premier awal tahun ini.
Selanjutnya
pada final, Minggu (29/4), pasangan peringkat ketiga dunia itu akan
memperebutkan gelar dengan ganda campuran Thailand unggulan kelima,
Sudket Prapakamol-Saralee Thoungthongkam, yang menyisihkan pasangan
China, Tao Jiaming-Huan Xia, dengan skor ketat 21-19, 22-20.
Menghadapi
pasangan Thailand tersebut, Liliyana juga mengatakan harus percaya
diri. Terlebih lagi, ia dan Tontowi memenangi semua atau dua pertemuan
sebelumnya, dengan pasangan peringkat kesembilan dunia tersebut.
Sementara
itu, langkah pasangan putra Angga Pratama-Ryan Agung Saputro terhenti
di semifinal turnamen berhadiah total 200.000 dollar AS tersebut. Mereka
dijegal pasangan Thailand, Bodin Issara-Maneepong Jongjit, dalam tiga game 15-21, 22-20, 15-21.
Dengan
demikian, Indonesia menyisakan satu wakil pada final turnamen terakhir
pengumpulan poin kualifikasi Olimpiade London tersebut. Pemain yang
lolos olimpiade akan ditentukan berdasarkan peringkat dunia pada 3 Mei
mendatang.
sumber
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment