Pages

Sunday, April 29, 2012

Main Ngotot, Kunci Juara Tontowi/Liliyana

NEW DELHI, Kompas.com - Ganda campuran Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad mengaku harus tampil ngotot untuk memenangi final India Terbuka Superseries, Minggu (29/4).

Indonesia memetik satu gelar dari turnamen India Superseries 2012 lewat pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang di babak final menundukkan Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam, 21-16, 12-21, 21-14. Dengan hasil ini, maka Tontowi/Liliyana berhasil mempertahankan gelar juara mereka tahun lalu.

Tak seperti tiga pertemuan sebelumnya, kali ini permainan berlangsung sangat menegangkan. Kedua pasangan terlihat sangat berhati-hati di game pertama, Tontowi/Liliyana bahkan sempat tertinggal 2-5. Kedua pasangan sempat kejar-kejaran angka hingga 13-13, namun Tontowi/Liliyana kemudian mengontrol irama permainan dan mampu meraih tujuh poin berturut-turut dan mengamankan gim pertama.

Sayangnya pada game kedua pasangan Indonesia ini seolah tak mampu berbuat banyak dan selalu diawah tekanan Sudket/Saralee. Tontowi/Liliyana juga terlihat banyak melakukan kesalahan sendiri dan tertinggal jauh hingga 8-16.

“Pada game kedua, kami tertinggal terlalu jauh dan sulit untuk kembali ke pola permainan kami. Selain itu kondisi kami juga tidak seprima babak-babak awal” ujar Liliyana seperti dikutip situs PBSI.

Game penentuan kembali berlangsung ketat dimana selisih poin keduanya tak jauh berbeda. Pada kedudukan 10-10, Tontowi/Liliyana terlihat mempercepat tempo permainan dan mengambil alih perolehan poin menjadi 16-10 untuk keunggulan mereka. Terlalu jauh untuk mengejar, sulit bagi Sudket/Saralee untuk keluar dari tekanan lawannya yang merupakan juara All England 2012 tersebut, satu pengembalian Saralee yang gagal melampaui net memastikan kemenangan Tontowi/Liliyana.

“Tontowi mampu mempercepat tempo permainan hingga kami mampu unggul jauh, dan kamipun semakin percaya diri. Memang pertemuan kali ini tidak semudah yang sebelumnya, Sudket/Saralee sedang berada di top performance mereka, apalagi mereka pemain senior dan bola-bolanya matang” tambah Liliyana.

 Tontowi menambahkan bahwa kunci keberhasilannya untuk bangkit pada gim ketiga adalah karena kemauan dan motivasi yang tinggi untuk menang.

“Meskipun sempat tertinggal, namun saya mencoba untuk terus ngotot dan termotivasi agar bisa menang. Apalagi sebelumnya kami bisa terus mengalahkan Sudket/Saralee, kali ini pun seharusnya begitu” ungkap Tontowi.

Gelar ini merupakan gelar ketiga bagi Tontowi/Liliyana di tahun 2012. Sebelumnya keduanya berhasil mendulang emas di turnamen All England, Swiss Open Grand Prix Gold, dan India Superseries.
Reade more >>

Mantap! Tontowi/Liliyana Juara

JAKARTA, Kompas.com - Ganda campuran terbaik Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, meraih gelar India Terbuka Superseries. Dalam partai final turnamen berhadiah 200.000 dollar AS tersebut yang berlangsung di Siri Fort Indoor Stadium, India, Minggu (29/4/12), unggulan kedua ini menang rubber game 21-16, 12-21, 21-14 atas unggulan kelima dari Thailand, Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam.

Dengan demikian, peraih gelar All England ini berhasil mewujudkan ekspektasi publik bulu tangkis Tanah Air. Dan, ini menjadi satu-satunya gelar yang bisa dibawa pulang ke Indonesia, karena mereka menjadi wakil tunggal yang tampil di partai puncak.

Seperti yang diperkirakan, duel berdurasi 55 menit ini berlangsung ketat. Di game pertama, Tontowi/Liliyana, yang selalu menang dalam dua pertemuan terdahulu, sempat tertinggal 11-31. Tetapi mereka mampu mengunci lawannya di angka tersebut dengan menyapu sembilan poin secara beruntun untuk balik memimpin 20-13, sebelum menang 21-16.

Di game kedua, Sudket/Saralee bermain lebi agresif. Alhasil, sejak awal pasangan terbaik Thailand ini tak terkejar sehingga dengan cukup mudah menang 21-12 untuk memaksa rubber game.

Pada game penentu, Sudket/Saralee sempat memimpin di awal dengan kedudukan 10-8. Tetapi seperti pada game pertama, Tontowi/Liliyana bisa mengunci lawannya di angka tersebut dengan meraup delapan poin untuk balik memimpin 16-10. Inilah titik balik yang membawa Tontowi/Liliyana meraih gelar juara, sebelum menang 21-14.

sumber
Reade more >>

Towi/Butet Lebih Percaya Diri

JAKARTA, KOMPAS.com — Ganda campuran Tontowi Ahmad-Liliyana Natsir mengaku lebih percaya diri setelah meraih gelar juara All England, Maret lalu.

Pasangan unggulan kedua tersebut meraih kemenangan 21-7, 21-14 dalam 30 menit atas unggulan ketiga Lee Yong Gae-Ha Jun Eun dari Korea pada semifinal India Terbuka Super Series di New Delhi, Sabtu.
  
"Mungkin karena sehabis juara All England, saya dan terutama Towi lebih percaya diri," kata Liliyana mengenai kemenangan yang relatif mudah tersebut.
 
Kemenangan itu sekaligus membalaskan kekalahan mereka saat bertemu pasangan Korea tersebut pada Korea Terbuka Super Series Premier awal tahun ini.
  
Selanjutnya pada final, Minggu (29/4), pasangan peringkat ketiga dunia itu akan memperebutkan gelar dengan ganda campuran Thailand unggulan kelima, Sudket Prapakamol-Saralee Thoungthongkam, yang menyisihkan pasangan China, Tao Jiaming-Huan Xia, dengan skor ketat 21-19, 22-20.
  
Menghadapi pasangan Thailand tersebut, Liliyana juga mengatakan harus percaya diri. Terlebih lagi, ia dan Tontowi memenangi semua atau dua pertemuan sebelumnya, dengan pasangan peringkat kesembilan dunia tersebut.
  
Sementara itu, langkah pasangan putra Angga Pratama-Ryan Agung Saputro terhenti di semifinal turnamen berhadiah total 200.000 dollar AS tersebut. Mereka dijegal pasangan Thailand, Bodin Issara-Maneepong Jongjit, dalam tiga game 15-21, 22-20, 15-21.
  
Dengan demikian, Indonesia menyisakan satu wakil pada final turnamen terakhir pengumpulan poin kualifikasi Olimpiade London tersebut. Pemain yang lolos olimpiade akan ditentukan berdasarkan peringkat dunia pada 3 Mei mendatang.

sumber
Reade more >>

Angga/Ryan Antiklimaks, Gagal ke Final

JAKARTA, Kompas.com - Performa ganda putra masa depan Indonesia, Angga Pratama/Ryan Agung Saputra, mencapai antiklimaks di semifinal India Terbuka Superseries, Sabtu (28/4/12). Dalam duel di Siri Fort Indoor Stadium, India, melawan pasangan Thailand, Bodin Issara/Maneepong Jongjit, Angga/Ryan menyerah 15-21, 22-20, 15-21.

Hasil ini tentu saja di luar harapan dan perkiraan, mengingat penampilan mereka yang ciamik sejak babak pertama. Bagaimana tidak, dalam perjalanan hingga babak empat besar turnamen berhadiah 200.000 dollar AS ini, Angga/Ryan menyingkirkan dua pasangan top, yaitu unggulan ketiga dari China Chai Biao/Guo Zhendong (di babak kedua), serta unggulan keenam dari Malaysia, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong (di perempat final).

Dengan kegagalan ini, maka Indonesia hanya punya potensi membawa pulang satu gelar dari India. Harapan itu tertumpu kepada ganda campuran terbaik Tanah Air, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, yang melewati hadangan unggulan ketiga dari Korea Selatan, Lee Yong Dae/Ha Jung Eun. Di final, unggulan kedua ini bertemu rivalnya dari Thailand yang merupakan unggulan kelima, Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam.

sumber
Reade more >>

Saturday, April 28, 2012

Tontowi/Liliyana ke Final

JAKARTA, Kompas.com - Ganda campuran Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad lolos ke babak final India Terbuka  dan akan menghadapi ganda Thailand, Sudket Prapakamol/saralee Thoungthongkam.

Liliyana/Tontowi yang merupakan juara bertahan maju ke babak final dengan menyingkirkan unggulan tiga asal Korea, Lee Yong Dae/Ha Jung Eun. Unggulan kedua ini menang dua game 21-7 21-14.

Dalam peratndingan semifinal ini, Butet/Towi tidak menemui kesulitan berarti dan menang mudah dalam 30 menit.

Sementara calon lawan mereka di final, Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam maju ke final dengan menyingkirkan ganda China, Tao Jiaming/Xia Huan. Diunggulkan di tempat kelima, Sudket/Saralee menang dua g-ame 21-19 22-20.

Liliyana/Tontowi diunggulkan untuk menjadi juara di India Terbuka kali ini. dalam dua kali pertemuan sebelumnya dengan ganda Thailand tersebut, Towi/Butet selalu menang.

sumber
Reade more >>

Friday, April 27, 2012

Taufik Gagal Jegal Chong Wei

JAKARTA, Kompas.com - Pupuslah harapan Taufik Hidayat untuk mempersembahkan gelar juara tunggal putra bagi Indonesia di ajang India Terbuka Superseries. Pada babak perempat final turnamen berhadiah 200.000 dollar AS tersebut di Siri Fort Indoor Stadium, India, Jumat (27/4/12), Taufik menyerah dua game langsung 16-21, 13-21 dari rivalnya asal Malaysia, Lee Chong Wei.

Kekalahan ini membuat rekor pertemuan Taufik, yang menjadi unggulan ketujuh, kian buruk. Dari total 19 pertemuan dengan pemain nomor satu dunia yang merupakan unggulan utama itu, Taufik kalah 6-13.

Meskipun gagal, kiprah Taufik tetap harus diapresiasi. Pasalnya, peraih medali emas Olimpiade Athena ini menjadi satu-satunya tunggal putra yang bisa menembus babak perempat final. Para pemain muda Indonesia yang diharapkan bisa menggantikan Taufik, justru lebih banyak keok di babak pertama, kecuali Tommy Sugiarto, yang tersingkir di babak kedua.

Dengan demikian, Indonesia hanya memiliki dua wakil yang menembus babak semifinal. Harapan untuk membawa pulang gelar ke Tanah Air ditumpukan kepada ganda putra Angga Pratama/Ryang Agung Saputra, serta unggulan kedua sektor ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

sumber
Reade more >>

Angga/Ryan Bikin Kejutan Lagi untuk Maju ke Semifinal

JAKARTA, Kompas.com - Berita gembira kembali datang dari ganda putra masa depan Indonesia, Angga Pratama/Ryan Agung Saputra. Setelah kemarin melibas pemain China, kini pasangan Pelatnas tersebut menyingkirkan ganda putra terbaik Malaysia, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong, di perempat final India Terbuka Superseries.

Pada pertandingan berdurasi 58 menit di Siri Fort Indoor Stadium, India, Jumat (27/4/12), Angga/Ryan menang rubber game 21-18, 15-21, 21-19 atas unggulan keenam tersebut. Ini adalah kemenangan kedua Angga/Ryan atas mantan pemain nomor satu dunia tersebut, setelah mereka juga menaklukkan Koo/Tan di ajang Axiata Cup.

Hasil ini tentu saja menjadi sebuah angin segar bagi dunia bulu tangkis Tanah Air, khususnya di sektor ganda putra, yang prestasinya agak meredup setelah performa Markis Kido/Hendra Setiawan menurun. Angga/Ryan diharapkan bisa menjadi rising star.

Keberhasilan menggulingkan dua pasangan top (kemarin menang atas unggulan ketiga dari China, Chai Biao/Guo Zhendong), membuat langkah Angga/Ryan untuk mencapai final turnamen berhadiah 200.000 dollar AS ini menjadi lebih ringan. Pasalnya, di semifinal, Sabtu (28/4/12), mereka akan bertemu pasangan non-unggulan, Rupesh Kumar KT/Sanave Thomas (India) atau Bodin Issara/Maneepong Jongjit (Thailand).

Dengan demikian, sudah ada dua wakil Tanah Air yang maju ke semifinal. Sebelumnya, ganda campuran terbaik Indonesia yang merupakan unggulan kedua, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, juga sudah meraih tiket babak empat besar. Kini tinggal tunggal putra, Taufik Hidayat, yang akan berjuang menembus ketangguhan unggulan utama dari Malaysia, Lee Chong Wei.

sumber
Reade more >>

Tontowi/Liliyana ke Semifinal

JAKARTA, Kompas.com - Ganda campuran terbaik Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, tak menemui banyak kesulitan untuk maju ke semifinal India Terbuka Superseries yang berlangsung di Siri Fort Indoor Stadium, India. Pada babak perempat final turnamen berhadiah 200.000 dollar AS ini, Jumat (27/4/12), unggulan kedua ini menang dua game langsung 21-16, 21-14 atas pasangan China, He Hanbin/Bao Yixin.

Dengan demikian, Tontowi/Liliyana terus memelihara asa untuk membawa pulang gelar juara ke Tanah Air. Tetapi di babak empat besar nanti, Sabtu (28/4/12), pasangan peraih gelar All England 2012 ini bertemu lawan berat, yaitu unggulan ketiga Lee Yong Dae/Ha Jung Eun. Pemain Korea Selatan ini lolos setelah menang 19-21, 21-13, 12-14 atas atas unggulan ketujuh dari Jepang, Shintaro Ikeda/Reiko Shiota, yang kemarin menyingkirkan Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati.

Data statistik menunjukkan bahwa Tontowi/Liliyana masih unggul dalam rekor pertemuan melawan Lee/Ha. Dari lima pertemuan yang sudah dilalui, Tontowi/Liliyana menang 3-2. Akan tetapi, pasangan yang diharapkan meraih emas Olimpiade London 2012 ini harus waspada, karena dalam dua pertemuan terakhir (di Denmark Terbuka 2011 dan Korea Terbuka Superseries Premier 2012), mereka selalu kalah.

sumber
Reade more >>

Thursday, April 26, 2012

Tontowi/Liliyana ke Perempat Final, Ahsan/Bona Terjegal di India Super Series 2012

Ganda campuran terbaik Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, maju ke perempat final turnamen India Terbuka Superseries. Pada babak kedua turnamen berhadiah 200.000 dollar AS ini, Kamis (26/4/12), di Siri Fort Indoor Stadium, India, unggulan kedua tersebut menang straight game 21-12, 21-15.

Di babak delapan besar, Jumat (27/4/12), Tontowi/Liliyana akan bertemu He Hanbin/Bao Yixin. Pasangan China ini lolos setelah menang 21-19, 23-21 atas unggulan kedelapan dari Rusia, Alexandr Nikolaenko/Valeri Sorokina.

Peluang Tontowi/Liliyana untuk melangkah ke semifinal terbuka cukup lebar karena mereka unggul dalam rekor pertemuan. Sejauh ini, Tontowi/Liliyana memenangkan dua duel yang sudah mereka lakoni, yaitu di All England bulan Maret lalu, serta di Macau Terbuka tahun lalu.

Ahsan/Bona tersingkir


Hasil buruk diraih ganda putra terbaik Indonesia, Mohammad Ahsan/Bona Septano. Melawan pasangan Malaysia yang tidak diunggulkan, Goh V Shem/Lim Khim Wah, unggulan keempat ini kalah 21-13, 19-21, 18-21.

Dengan demikian, Ahsan/Bona gagal mengikuti jejak junior mereka, Angga Pratama/Ryan Agung Saputra, yang membuat kejutan lolos ke perempat final setelah menang 14-21, 21-17, 21-14 atas unggulan ketiga dari China, Chai Biao/Guo Zhendong. Di sektor ganda putra ini, Indonesia masih punya satu wakil yang belum bertanding, yaitu unggulan kedelapan Alvent Yulianto Chandra/Hendra Aprida Gunawan, yang akan ditantang pasangan Rusia Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov.

Lolosnya Tontowi/Liliyana dan tersingkirnya Ahsan/Bona, membuat Indonesia baru memiliki dua wakil yang lolos ke perempat final. Tiga wakil sudah tersingkir, yaitu tunggal putra Tommy Sugiarto, ganda campuran Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati, serta ganda putra Ahsan/Bona.
Masih ada lima wakil yang baru akan bermain, yaitu tunggal putra Taufik Hidayat, ganda putra Alvent/Hendra AG, serta tiga ganda putri, Vita Marissa/Nadya Melati, Anneke Feinya Agustin/Nitya Krishinda Maheswari, dan Meiliana Jauhari/Greysia Polii.

sumber
Reade more >>

Taufik Prihatin dan Sedih Melihat Prestasi Tunggal Putra

Juara Olimpiade Athena 2004, Taufik Hidayat, mengaku prihatin melihat kondisi sektor tunggal pebulu tangkis Indonesia, khususnya tunggal putra. Menurutnya, sektor tersebut semakin terpuruk.

"Mau sampai kapan? Saya saja melihatnya sedih banget tunggal putra kok bisa begini, apa yang salah ya," ujar Taufik usai memenangi pertandingan pertamanya pada India Terbuka Super Series 2012 di New Delhi, Rabu (25/4/12) malam.

Pemain peringkat 12 dunia yang menjadi unggulan ketujuh itu meraih kemenangan 21-11, 21-19 atas Hu Yun dari Hongkong untuk maju ke babak 16 besar turnamen berhadiah 200.000 dolar AS tersebut. Dia akan menghadapi pemain China Wang Zhengming yang menyisihkan pemain Indonesia lainnya Dionysius Hayom Rumbaka 21-17, 21-15.

Selain Hayom, Simon Santoso dan tiga pemain tunggal putri yakni Maria Febe Kusumastuti, Adriyanti Firdasari, dan Aprilia Yuswandari, juga tersingkir pada putaran pertama. Ini yang membuat Taufik sangat prihatin.

Mantan pemain Pelatnas ini juga mengkritisi keputusan untuk mengirim Simon Santoso, yang saat ini menjadi tunggal putra Indonesia dengan peringkat terbaik.

"Sangat disayangkan Simon kalah, padahal menurut saya, dia kan sakit waktu di China (pekan lalu), mengapa mesti memaksakan diri berangkat ke sini. Mestinya kalau sakit istirahat saja dulu karena masih ada Piala Thomas dan pertandingan lain," katanya.

Pekan lalu, Simon mengundurkan diri dari pertandingan babak kedua Kejuaraan Asia di Qingdao, China, karena sakit otot perut.

Soal Hayom, Taufik juga menilai permainan pemain peringkat 23 dunia itu masih jauh dari memuaskan. "Kalah melulu tetapi dikirim ke (turnamen) Super Series terus," katanya.

Juara dunia 2005 dan dua kali peraih medali emas Asian Games itu menilai pemain bulu tangkis sekarang manja dan kurang bertanggung jawab. "Mereka di PBSI hanya numpang hidup dan makan saja," kritiknya.

sumber
Reade more >>

Lanjutan : Hasil Babak Kedua India Super Series Badminton 2012

=== Tunggal Putra ===
Satu lagi wakil Indonesia yang tumbang di babak kedua turnamen India Terbuka Superseries, Kamis (26/4/12), di Siri Fort Indoor Stadium, India. Kali ini giliran pemain tunggal putra, Tommy Sugiarto, yang menyerah 13-21, 17-21 dari pemain Korea Selatan, Shon Wan Ho.

Dengan demikian, di sektor tunggal putra Indonesia tinggal berharap kepada pemain senior Taufik Hidayat, untuk bisa membawa pulang gelar dari event berhadiah 200.000 dollar AS ini. Pemain veteran ini, yang ditempatkan sebagai unggulan ketujuh, akan ditantang pemain China Wang Zhengming, yang kemarin menyingkirkan Dionysius Hayom Rumbaka.

=== Ganda Putra ===
Ganda putra masa depan Indonesia, Angga Pratama/Ryan Agung Saputra, membuat kejutan di babak kedua turnamen India Terbuka Superseries, Kamis (26/4/12). Dalam pertandingan di Siri Fort Indoor Stadium, India, Angga/Ryan menyingkirkan unggulan ketiga dari China, Chai Biao/Guo Zhendong, dengan rubber game 14-21, 21-17, 21-14.

Hasil ini membuat Angga/Ryan memperbaiki rekor pertemuan dengan salah satu pasangan terbaik China tersebut. Kini, kedudukan 2-1 untuk Chai/Guo, yang meraih kemenangan pada Indonesia Terbuka Superseries Premier 2011 dan Malaysia Terbuka awal 2012.

Dan untuk sektor ganda putra, Indonesia masih memiliki dua wakil yang belum bertanding, yaitu unggulan kedelapan Alvent Yulianto Chandra/Hendra Aprida Gunawan, dan unggulan kelima Mohammad Ahsan/Bona Septano. Alvent/Hendra AG akan ditantang pemain Rusia Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov, sedangkan Ahsan/Bona bertemu pasangan Malaysia Goh V Shem/Lim Khim Wah.

Di babak delapan besar, Jumat (27/4/12), Angga/Ryan bakal bertemu lagi dengan lawan yang berat karena sudah ditunggu unggulan keenam, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong. Tetapi dari hasil pertemuan sebelumnya yang terjadi di ajang Axiata Cup, Angga/Ryan berhasil mengalahkan pasangan terbaik Malaysia itu, sehingga peluang mereka untuk mengulangi kesuksesan tersebut tetap terbuka.

sumber
Reade more >>

Hasil Babak Kedua India Super Series 2012

Fran/Shendy Tersingkir di Babak Kedua

Ganda campuran Indonesia, Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati, terjegal di babak kedua India Terbuka Superseries. Pada pertandingan di Siri Fort Indoor Stadium, India, Kamis (26/4/12), pasangan Pelatnas ini menyerah dua gim langsung 19-21, 12-21 dari unggulan ketujuh asal Jepang, Shintaro Ikeda/Reiko Shiota.

Kegagalan Fran/Shendy, yang langsung lolos ke babak kedua setelah menang WO di babak pertama ini membuat Indonesia tinggal berharap kepada Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, untuk membawa pulang gelar ganda campuran dari event berhadiah 200.000 dollar AS ini. Tontowi/Liliyana, yang menempati unggulan kedua, baru akan bermain melawan pasangan Singapura, Danny Bawa Chrisnanta/Yu Yan Vanessa Neo.

Hari ini, total ada 10 pemain Indonesia yang tampil. Selain Fran/Shendy dan Tontowi/Liliyana, ada dua pemain di tunggal putra yaitu Taufik Hidayat dan Tommy Sugiarto, kemudian tiga ganda putra yaitu Angga Pratama/Ryan Agung Saputra, unggulan kedelapan Alvent YUlianto Chandra/Hendra Aprida Gunawan, unggulan keempat Mohammad Ahsan/Bona Septano. Di sektor ganda putri ada tiga pasangan, yaitu unggulan kelima Meiliana Jauhari/Greysia Polii, Anneke Feinya Agustin/Nitya Krishinda Maheswari, dan Vita Marissa/Nadya Melati.


sumber
Reade more >>

Lanjutan : Hasil Babak Pertama India Super Series Badminton 2012

 === Ganda Campuran ===
Ganda campuran terbaik Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, melangkah ke babak kedua India Terbuka Superseries. Dalam pertandingan babak pertama turnamen berhadiah 200.000 dollar AS tersebut di Siri Fort Indoor Stadium, India, unggulan kedua ini menang rubber game 21-9, 17-21, 21-18 atas pasangan Korea Selatan, Ko Sung Hyun/Eom Hye Won.

Dengan demikian, hanya ada dua wakil ganda campuran yang akan tampil di babak kedua besok. Harapan untuk menempatkan tiga wakil kandas, setelah langkah Muhammad Rijal/Debby Susanto dijegal pasangan kualifikasi dari India, Tarun Kona/Ashwini Ponnappa, yang menang 20-22, 21-18, 22-20.

Tontowi/Liliyana akan didampingi Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati, yang mendapat bye di babak pertama. Di babak kedua, Tontowi/Liliyana akan menghadapi pasangan Singapura Danny Bawa Chrisnanta/Yu Yan Vanessa Neo, sedangkan Fran/Shendy menantang unggulan ketujuh dari Jepang, Shintaro Ikeda/Reiko Shiota.

=== Tunggal Putra ===
Dari sektor tunggal putra, pemain senior Taufik Hidayat memelihara asa Indonesia untuk meraih gelar di event ini. Taufik melangkah ke babak kedua setelah menang 21-11, 21-19 atas pemain Hongkong, Hu Yun. Selanjutnya, Taufik bertemu pemain China, Wang Zhengming, yang menyingkirkan pemain Pelatnas Dionysius Hayom Rumbaka, dengan 21-17, 21-15.

Di sektor tunggal putra ini Indonesia sudah kehilangan dua wakil. Selain Hayom, unggulan keenam Simon Santoso juga sudah angkat koper karena dipaksa menyerah 15-21, 15-21 oleh pemain Denmark, Hans-Kristian Vittinghus.


Tommy Sugiarto melangkah ke babak kedua India Terbuka Superseries, Rabu (25/4/2012). Dengan demikian, dia menyusul seniornya, Taufik Hidayat, yang sudah lebih dulu meraih tiket babak tersebut di turnamen berhadiah 200.000 dollar AS ini.

Dalam pertandingan di Siri Fort Indoor Stadium, India, Tommy tak menemui kesulitan besar untuk melewati hadangan Zi Liang Derek Wong. Dia hanya perlu waktu 24 menit untuk menang 21-10, 21-9 atas pemain Singapura tersebut.

Di babak kedua, Kamis (26/4/2012), Tommy akan bertemu Shon Wan Ho. Pemain Korea Selatan ini lolos setelah menang 21-12, 24-22 atas pemain Malaysia, Daren Liew.

=== Ganda Putri ===
Dari sektor ganda putri, pasangan Vita Marissa/Nadya Melati melewati hadangan pemain Malaysia, Lee Eva/Paula Lynn Obanana, yang dikalahkan dengan 11-21, 21-10, 21-12. Di babak kedua, Vita/Nadya bertemu pasangan India Jwala Gutta/Ashwini Ponnappa.

Dengan demikian, ada tiga wakil ganda putri yang akan bermain di babak kedua, setelah dua pasangan Pelatnas, Anneke Feinya Agustin/Nitya Krishinda Maheswari dan unggulan kelima Meiliana Jauhari/Greysia Polii, menang WO di babak pertama. Meiliana/Greysia akan bertemu pemenang antara Aparna Balan/Siki Reddy N (India) dengan Bao Yixin/Zhong Qianxin (China), sedangkan Anneke/Nitya menantang unggulan ketiga dari Jepang, Miyuki Maeda/Satoko Suetsuna.

sumber

untuk jadwal selengkapnya bisa liat disini
Reade more >>

Wednesday, April 25, 2012

Hasil Babak Pertama India Super Series Badminton 2012 (Rabu, 25 April 2012)

=== Hasil Tunggal Putri ===
Para pemain tunggal puteri Indonesia tersingkir di babak pertama turnamen bulu tangkis India Terbuka, Rabu (25/4).

Adrianti Firdasari, Maria Febe Kusumastuti dan Aprilla Yuswandari gagal melangkah ke babak berikut setelah dikalahkan lawan-lawannya.

Firda kalah dua game 16-21 11-21 menghadapi unggulan enam asal Jerman, Julianne Schenk. Nasibnya diikuti Maria Febe Kusumastuti yang dikalahkan pemain Korea Bae Youn Joo 12-21 9-21.

Sementara kekalahan juga menimpa pemain muda Aprilla Yuswandari. Menghadapi pemain China, Chen xiao Jia, April menyerah dalam dua game 17-21 11-21.

sumber

===Hasil Ganda Putra ===

Ganda putera Bona Septano/Mohammad Ahsan dan Angga Pratama/Ryan Agung Saputra lolos ke babak kedua India Terbuka, Rabu (25/4).

Ahsan/Bona yang diunggulkan di tempat keempat maju ke babak kedua dengan mengalahkan ganda India, Sumeeth Reddy B/Hemanagendra Babu T 21-12 21-13.

Kemenangan juga diraih  ganda putera muda Angga Pratama/rian Agung saputra. Mneghadapai ganda India lainnya, Tarun Kona/Arun Vishnu, Angga/Rian mennag dua game 21-15 21-10.

Namun di babak kedua, Rian/Angga harus menghadapi lawan berat  yaitu unggulan 3 asal China, Chai Biao/Guo Zhendong. Sementara Ahsan/Bona bertemu ganda Malaysia, Goh V Shem/Lim Khim Wah.

sumber

untuk melihat  hasil drawing bisa klik disini
Reade more >>

Simon dan Hayom Langsung Tersingkir di India Super Series 2012

Tunggal putera utama Indonesia, Simon Santoso langsung tersingkir di babak pertama India Terbuka setelah dikalahkan pemain Denmark, Hans-Kristian Vittinghus, Rabu (25/4).

Simon yang diunggulkan di tempat keenam tampil ragu-ragu akibat masih merasakan cedera otot perut yang membuatnya mundur di kejuaraan Asia, pekan lalu. Ia menyerah dua game 15-21 15-21.

Ini merupakan kekalahan beruntun Simon dari pemain muda Denmark tersebut. Bulan lalu, Simon juga disingkirkan Vittinghus di turnamen All England. selanjutnya Vittinghus akan melawan pemenang antara Taufik Hidayat vs Hu Yun (Hongkong). selengkapnya liat di jadwal.

Kekalahan juga dialami tunggal putera Dionysius Hayom Rumbaka. Menghadapi pemain asal China, Wang Zhengming, Hayom harus menyerah dua game 17-21 15-21.

sumber
Reade more >>

Menghapus Braille dalam UN, Kemendikbud Dinilai Ceroboh

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dinilai telah melakukan kecerobohan dengan menghapus penggunaan huruf braille dalam soal ujian nasional bagi siswa berkebutuhan khusus di sekolah inklusi. Penggunaan huruf braille bagi siswa berkebutuhan khusus tersebut merupakan hak siswa yang harus dipenuhi pemerintah.
Demikian disampaikan Ketua Dewan Pendidikan DI Yogyakarta Wuryadi, Selasa (24/4/2012), menanggapi kebijakan Kemendikbud menghapus penggunaan huruf braille dalam soal ujian nasional (UN) bagi siswa berkebutuhan khusus.
Kebijakan membacakan soal dan penambahan waktu 30 menit bagi siswa berkebutuhan khusus, menurut dia, merupakan kebijakan yang tidak masuk akal dan merepotkan.
"Siswa berkebutuhan khusus akan mendapatkan dua ujian sekaligus, yaitu ujian daya ingat dan ujian menyelesaikan soal. Belum lagi untuk soal-soal yang membutuhkan simbol-simbol, seperti Matematika, siswa dan pengawas akan sama-sama direpotkan oleh persoalan teknis," kata Wuryadi.
Dewan Pendidikan DIY, lanjutnya, akan melakukan advokasi bagi siswa berkebutuhan khusus yang merasa dirugikan dengan kebijakan tersebut. Jika nanti banyak siswa berkebutuhan khusus yang tidak lulus hanya karena masalah teknis tersebut, menurut Wuryadi, mereka layak melakukan gugatan.
"Kami siap mengadvokasi dan mendampingi mereka," katanya.

sumber

semoga Kemendikbud yang skarang bisa berfikir lebih jernih lagi jika mengambil keputusan....dan smoga keputusan ini dapat ditinjau lagi...
astaghfirullah hil'adzim

^_^
Reade more >>

Beasiswa S-2 Matematika di Paris, Minat?

The Jacques-Hadamard Mathematic Foundation, Perancis, membuka kesempatan beasiswa untuk studi matematika selama satu tahun di Paris.

Program beasiswa ini dibuka untuk mahasiswa yang sudah mengambil jurusan matematika atau yang berkaitan dengan matematika, baik di universitas di Perancis maupun negara lain. Besar beasiswa mencapai 10.000 euro setiap tahun, sudah termasuk asuransi kesehatan.

Beasiswa ini terbuka untuk semua mahasiswa dan seleksi didasarkan pada kualitas akademik dan surat rekomendasi. Pendaftaran dibuka mulai bulan Mei-10 Juni 2012. Informasi selengkapnya bisa dilihat di fondation-hadamard.fr
Reade more >>

Facebook Belanja Paten Rp 5 Triliun

Facebook membeli 650 paten dan aplikasi AOL dari Microsoft seharga 550 juta dollar AS (sekitar Rp 5 triliun). Pembelian ini dilakukan hanya selang beberapa minggu setelah Facebook membeli Instagram seharga 1 miliar dollar AS.

Sebelumnya, Microsoft telah membeli 925 paten AOL seharga 1 miliar dollar AS secara tunai. Microsoft kini mengumumkan hanya memiliki 275 paten dari AOL, karena 650 paten dan aplikasi lainnya dibeli Facebook pada Senin (23/4/2012) waktu setempat.
Meski demikian, Microsoft juga mengatakan memiliki perjanjian lisensi untuk 650 paten yang dibeli Facebook tersebut.

"Kesepakatan hari ini dengan Microsoft menunjukkan betapa pentingnya akuisisi bagi Facebook. Ini adalah langkah signifikan lainnya yang dilakukan untuk membangun portofolio intellectual property untuk melindungi Facebook dalam waktu lama," ujar Ted Ullyot, pengacara Facebook.

Brad Smith, Executive Vice President dan Pengacara Microsoft, menambahkan, kesepakatan dengan Facebook mampu menutupi setengah dari biaya kepemilikan paten AOL.
Zeus Kerravala, analis dari ZK Research, mengaku tidak mengerti alasan spesifik Microsoft menjual paten-paten AOL dalam waktu singkat setelah membelinya. Adapun dari sisi Facebook, Kerravala mengatakan, mereka sedang menimbun portofolio untuk meningkatkan nilai perusahaan jelang IPO.

"Facebook punya banyak uang. Yang mereka butuhkan adalah valuasi. Memiliki paten berarti mereka memiliki potensi untuk masuk ke pasar yang lebih luas," tuturnya.

sumber
Reade more >>

Duo Ganda Putri Indonesia Langsung ke Babak Kedua di Super Series India Terbuka 2012

Dua pasangan ganda putri Indonesia mendapat keuntungan dengan langsung melaju ke babak kedua turnamen Super Series India Terbuka. Mereka langsung melaju tanpa harus mengeluarkan keringat karena lawan-lawannya walkover.
Greysia Polii/Meiliana Jauhari yang diunggulkan di tempat kelima, sebelumnya dijadwalkan bertemu dengan pasangan Belanda Lotte Jonathans/Paulien Van Dooremalen di babak pertama, Rabu (25/4/2012).
Dengan mundurnya pasangan Belanda terebut, maka tiket babak kedua sudah menjadi milik mereka. Selanjutnya mereka menunggu calon lawan, pemenang pertandingan antara pasangan China Bao Yixin/Zhong Qianxin dengan pasangan tuan rumah Apana Balan/Siki Reddy.
Sementara pasangan Anneke Feinya/Nitya Krishinda sebelumnya dijadwalkan bertanding melawan pasangan Thailand Savitree Amitrapai/Sapsiree Taerattanachai. Namun, pasangan Thailand ini urung tampil.
Selanjutnya mereka akan bertemu pasangan Jepang Miyuki Maeda/Satoko Suetsuna. Pemain yang diunggulkan di tempat ketiga ini juga menang WO atas pasangan Inggris Mariana/Heather Olver. selengkapnya klik disini

sumber
Reade more >>

Hasil Drawing Super Series India Terbuka 2012

jika kalian ingin melihat hasil drawingnya klik disini
Reade more >>

BWF Akan Ubah Format Kualifikasi Olimpiade

Federasi bulu tangkis dunia (BWF) berencana mengubah format kualifikasi untuk olimpiade. Perbaikan format ini dilakukan untuk mereduksi tindakan tidak sportif dan membuat kompetisi lebih adil bagi semua negara.
Pernyataan ini dikemukakan Wakil Presiden BWF Paisan Rangsikitpho merujuk insiden mundurnya pebulu tangkis China, Lin Dan di babak semifinal kejuaraan Asia di Qingdao, China, pekan lalu. Lin Dan mundur dengan alasan cedera dan memberi jalan kepada kompatriotnya, Chen Jin, ke babak final.
Aksi Lin Dan ini kemudian memunculkan spekulasi sebagai pengaturan hasil pertandingan, mengingat Chen Jin membutuhkan kemenangan untuk mengejar poin dan mendongkrak peringkatnya agar bisa lolos ke olimpiade.
Chen Jin akhirnya menjadi juara dengan mengalahkan rekannya Du Pengyu. Hasil ini mendongkrak posisinya ke peringkat keempat dunia menggeser posisi pemain Denmark, Peter Gade.
Sesuai aturan kualifikasi olimpiade, setiap negara bisa mengirim tiga pemain di sektor tunggal jika mampu menempatkan tiga pemainnya di posisi empat besar. Dengan demikian, Chen Jin akan ke olimpiade bersama Lin Dan yang berada di peringkat kedua dunia dan Chen Long yang berada di posisi ketiga.
"Memang sulit dibuktikan kalau telah terjadi pengaturan hasil pertandingan pada pertandingan antara Lin Dan melawan Chen Jin. Dalam beberapa kasus, dokter turnamen juga sulit untuk bisa memastikan kalau pemain tersebut benar-benar cedera atau berpura-pura. Makanya, kami juga tidak berani mengambil kesimpulan kalau telah terjadi pengaturan hasil pertandingan," kata Paisan, seperti dikutip The Star.
Karena itu, kata Paisan, sebagai antisipasi, BWF lebih memilih untuk mengubah format kualifikasinya. Paisan tidak menyebut detail perubahan yang dimaksud. Namun, dia mengisyaratkan BWF akan menghilangkan kuota maksimal tiga pemain di sektor tunggal.
Aksi Lin Dan yang mundur dari turnamen karena alasan cedera sebenarnya bukan yang pertama kali. Pada turnamen Singapura Open tahun lalu, Lin Dan bahkan mengecewakan penonton karena mundur di partai final saat menghadapi Chen Jin.
Pelatih Jepang asal Korea Selatan, Park Jo-bong dan pelatih tunggal asal Malaysia Rashid Sidek juga pernah mengkritik pemain China yang tidak sportif. Mereka menyayangkan sikap BWF yang lemah.

sumber
Reade more >>

Tuesday, April 24, 2012

India Open Peluang Terakhir buat Pemain Raih Poin

Turnamen Super Series India Terbuka menjadi peluang terakhir bagi pebulu tangkis meraih poin untuk penghitungan lolos ke olimpiade London. Sesuai regulasi federasi bulu tangkis dunia (BWF), batas akhir penghitungan adalah akhir bulan ini.

India Super Series akan mulai digelar Selasa (24/4/2012) sampai hari Minggu pekan ini. Para juara dari turnamen ini selain mendapat uang tunai, juga bonus poin sebesar 9.200 poin.

Buat pemain Indonesia, secara matematis mungkin sudah tidak berpengaruh lagi pada soal lolos atau tidak. Kepentingan mereka lebih untuk mengerek peringkat dunia.

Di tunggal putra, Indonesia hampir pasti menempatkan Simon Santoso peringkat kesembilan dan Taufik Hidayat (12). Sementara di tunggal putri, Indonesia cuma dapat satu jatah karena tak ada dua pemain yang berada di posisi 16 besar dunia.

Peringkat tertinggi dipegang Maria Febe (33), sedangkan seniornya Adriyanti Firdasari (39). Keputusan siapa yang dipilih, tergantung pengurus PBSI. Di ganda putra, Indonesia menempatkan pasangan Bona Septano/Muhammad Ahsanm, peringkat keenam.

Peluang sebenarnya dimiliki pasangan Markis Kido/Hendra Setiawan yang menempati peringkat kesepuluh. Namun, mereka tidak tampil di India karena Markis memilih menunggu kelahiran anak pertamanya.

Di ganda putri dan ganda campuran Indonesia juga cuma bisa mengirim satu wakil. Ganda putri, pilihannya Greysia Polii/Meiliana Jauhari yang berada di peringkat kesembilan dunia. Sementara Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menjadi andalan di ganda campuran.

Hal yang menarik, perjuangan pemain China, Chen Jin. Juara dunia 2010 ini berjuang mendapatkan posisi empat besar agar bisa berangkat ke olimpiade bersama dua rekannya Lin Dan, serta Chen Long.

Pekan lalu, Chen Jin juara di Kejuaraan Asia melanjutkan suksesnya di GP Australia. Peringkatnya per Kamis pekan ini mungkin sudah naik ke posisi empat menggeser Peter Gade dari Denmark. Namun, di jika tidak mau kembali tergeser, di India dia harus meraih hasil lebih baik dari Gade.

"Secara fisik dan mental saya sudah lelah. Tapi, saya terus berjuang agar lolos ke olimpiade," ujar Chen Jin.

sumber
Reade more >>

Monday, April 23, 2012

China Sabet Empat Gelar di Kejuaraan Bulutangkis Asia 2012

Para pemain China menyabet empat gelar dari kejuaraan bulu tangkis Asia yang berlangsung di Qingdao China. Satu-satunya nomor yang lepas dari perburuan pemain tuan rumah adalah di sektor ganda putra yang akhirnya diambil pasangan Korea Selatan.
Pada partai final yang berlangsung hari Minggu (22/4/2012), sektor tunggal putra, gelar juara diambil juara dunia 2010, Chen Jin. Pemain yang diuntungkan dengan menang WO atas unggulan satu Lin Dan di babak semifinal, pada laga final menang atas kompatriotnya Du Pengyu 21-12, 21-18.
Sementara pada nomor tunggal putri, gelar juara menjadi milik Li Xuerui yang mengalahkan rekan senegaranya Wang Yihan 21-16, 16-21, 21-21-9. Kemenangan ini menjadi ulangan hasil final All England bulan Maret lalu.
Pasangan Tian Qing/Zhao Yunlei merebut gelar dengan mengalahkan rekannya Bao Yixin/Zhong Qianxin. Mereka menang mudah dua gim langsung 21-14, 21-15. Sementara pada nomor ganda campuran, pasangan Zhang Nan/Zhao Yunlei menjadi yang terbaik dengan mengalahkan kompatriotnya Xu Chen/Ma Jin 21-13, 21-12.
Adapun gelar di ganda putra menjadi milik pasangan Korea Selatan Kim Ki Jung/Kim Sa Rang. Mereka sukses mendepak perlawanan unggulan enam dari Jepang Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa 21-12, 21-16.

sumber
Reade more >>

Saturday, April 21, 2012

Ranking Badminton Ganda Putra 19 April 2012

inilah daftar peringkat dunia Badminton Ganda Putra versi bwf
1. Cai Yun/Fu Haifeng [China]
2. Jung Jae-sng/Lee Jong-dae [Korea]
3. Mathias Boe/Carsten Mogensen [Denmark]
4. Ko Sung Hyun/Yoo Yeon Seong [Korea]
5. Chai Biao/Guo Zhendong [China]
6. Muhammad Ahsan/Bona Septano [Indonesia]
7. Hirokatsu Hashimoto/Noriyasu Hirata [Jepang]
8. Koo Kien Keat/Tan Boon Heong [Malaysia]
9. Fang Chieh Min/Lee Sheng Mu [Taiwan]
10. Markis Kido/Hendra Setiawan [Indonesia]
11. Alvent Yulianto/Hendra APrida Gunawan [Indonesia]
.
.
16. Angga Pratama/Ryan Agung Saputra [Indonesia]

sumber
Reade more >>

Wakil Indonesia Tinggal Dua Pasang di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2012

Peluang pemain Indonesia untuk merebut gelar juara pada Kejuaraan Bulu Tangkis Asia di Qingdao, China, semakin berat.
Sampai babak perempat final, tinggal dua pasangan yang masih bertahan. Mereka adalah pasangan ganda putra Alvent Yulianto/Hendra Aprida Gunawan dan pasangan ganda campuran Muhammad Rijal/Debby Susanto.
Pemain Indonesia lainnya bertumbangan pada pertandingan Kamis (19/4/2012) ini.
Alvent/Hendra AG melaju ke perempat final dengan mengalahkan pemain Kamboja, Sok Chanthorn/Kanora Ngoun, 21-12, 21-7. Namun, perjuangan mereka pada laga selanjutnya akan berat karena bertemu unggulan pertama andalan tuan rumah, Chai Biao/Guo Zhendong.
Dari hitung-hitungan kekuatan, peluang menang pasangan nomor lima dunia ini memang masih ada. Apalagi, dari dua pertemuan, mereka selalu menang. Terakhir, mereka menang di turnamen Super Series Singapura Terbuka tahun 2011 dengan angka ketat, 21-19, 24-26, 21-14.
"Pada pertemuan terakhir, kami menang dengan tidak mudah. Laga kali ini sepertinya juga akan sulit. Apalagi, mereka tampil di hadapan pendukungnya sendiri. Meski begitu, kami akan berupaya fokus pada permainan kami sendiri," kata Alvent yang dihubungi dari Jakarta.
Sementara itu, Rijal/Debby melaju ke perempat final dengan mengalahkan pasangan Taiwan, Lee Sheng Mu/Chien Yu Chin. Pasangan pelatnas ini menang dua gim langsung, 21-17, 21-13.
Pada laga selanjutnya, mereka akan menghadapi tantangan pemain Korea Selatan, Kang Ji-wook/Eom Hye-won.
Rijal/Debby punya kepentingan besar pada ajang kejuaraan Asia ini. Mereka berupaya meraih hasil terbaik untuk menaikkan peringkat agar bisa tembus posisi delapan besar dan lolos ke Olimpiade London 2012.
Peluang mereka masih ada jika bisa juara di kejuaraan Asia dan India Open akhir bulan ini. Jika bisa tembus ke posisi delapan besar, pemain yang saat ini berperingkat ke-13 dunia ini akan menemani rekannya, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, ke olimpiade.

sumber
Reade more >>

Thursday, April 19, 2012

Hasil Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2012 : Babak Pertama Ganda Putra

Ganda putra Alvent Yulianto/Hendra AG harus berjuang rubber game untuk lolos ke babak kedua kejuaraan bulu tangkis Asia, Rabu (18/4/2012). Alvent/Hendra yang ditempatkan sebagai unggulan lima berhasil menyingkirkan ganda asal Malaysia, Hoon Thien How/tan Wee Kiong, 12-21 21-18 21-15.

Pasangan Angga Pratama/Ryan Agung Saputra menyusul Alvent/Hendra lolos ke babak kedua kejuaraan bulu tangkis Asia di Qingdao, Rabu (18/4). Di babak pertama, Angga/Ryan belum menemui lawan berarti. Mereka menyingkirkan ganda putra asal Mongolia, Erdenebayar Enkhbold/Zolzaya Munkhbaatar 21-9 21-6. Angga Pratama/Rian Agung Saputra, kembali akan menantang pasangan Jepang, Noriyasu Hirata/Hirokatsu Hashimoto. Mereka akan bertemu pada babak kedua Kejuaraan Bulu Tangkis Asia yang berlangsung di Qingdao, China, Kamis (19/4/2012).

sumber
Reade more >>

Hasil Badminton Asia Championships 2012 : Ganda Campuran Babak Pertama

Pasangan Vita Marissa/Nadya Melati menjadi satu-satunya wakil Indonesia di ganda putri yang melaju ke babak kedua Badminton Asia Championships 2012 di China. Mereka sukses mengalahkan ganda andalan India, Jwala Gutta/Ashwini Ponnappa, 18-21, 21-17, 21-7. Selanjutnya, mereka akan menghadapi pasangan Korea Selatan, Eom Hye-won/Jang Ye-na.
Sebelumnya, dua pasangan ganda putri harus terhenti di babak pertama. Greysia Polii/Meiliana Jauhari kembali mengakui keunggulan lawannya asal Korea Selatan, Jung Kyung-eun/Kim Ha-na, 11-21, 21-19, 17-21. Skor pertemuan kini menjadi 1-2 untuk keunggulan pasangan Korea.
Pada pertemuan terakhir di Macau Open GP Gold 2011, Jung/Kim juga menundukkan Greysia/Meiliana dengan skor 21-9, 23-21. Sementara Anneke Feinya Agustine/Nitya Krishinda Maheswari ditaklukkan pasangan tuan rumah, Bao Yixin/Zhong Qianxin, 16-21, 24-22, 12-21.
Anneke/Nitya sebetulnya sudah hampir memenangi pertandingan saat match point 20-18 pada gim kedua. Namun, Bao/Zhong mampu membalikkan keadaaan dan terus menekan dengan permainan serang mereka yang cepat hingga akhirnya mengamankan gim kedua dengan 24-22.
Gim ketiga menjadi anti klimaks untuk Anneke/Nitya yang banyak melakukan kesalahan sendiri, sementara Bao/Zhong kian percaya diri dan terus menyerang area pertahanan Anneke/Nitya. Keduanya dipaksa kembali menyerah dengan skor yang cukup jauh, 12-21.
Dengan kekalahan ini, Anneke/Nitya harus menunda untuk membalas kekalahannya di Indonesia Open GP Gold 2011. Keduanya juga dikalahkan Bao/Zhong dengan skor 17-21, 18-21.

sumber
Reade more >>

Thursday, April 12, 2012

Daftar Peringkat 25 Besar Badminton Tunggal Putra tanggal 5 April 2012

Inilah daftar peringkat 25 besar dunia versi BWF untuk Tunggal Putra

1. LEE Chong Wei (Malaysia)
2. LIN Dan (China)
3. CHEN Long (China)
4.Peter Hoeg GADE (Denmark)
5. CHEN Jin (China)
6. Sho SASAKI (Jepang)
7. LEE Hyun Il (Korea)
8. Kenichi TAGO (Jepang)
9. Simon SANTOSO (Indonesia)
10. DU Pengyu (China)
11. Taufik HIDAYAT (Indonesia)
12. Tien Minh NGUYEN (Vietnam)
13. Jan O JORGENSEN (Denmark)
14. Hans-Kristian VITTINGHUS (Denmark)
15. WANG Zhengming (China)
16. Tommy SUGIARTO (Indonesia)
17. Marc ZWIEBLER (Jerman)
18. SHON Wang Ho (Korea)
19. WONG Wing Ki (Hongkong)
20. Rajiv OUSEPH (Inggris)
21. HU Yun (Hongkong)
22. Pablo ABIAN (Spanyol)
23. Dionysius Hayom RUMBAKA (Indonesia)
24. Kevin CORDON (Guatemala)
25. Viktor AXELSEN (Denmark)

adapun tunggal putra Indonesia lainnya yaitu, Alamsyah YUNUS peringkat 32 dunia, Andre Kurniawan TEDJONO peringkat 57 dunia, Sony Dwi KUNCORO peringkat 74 dunia, Shesar Hiren RHUSTAVITO peringkat 131 dunia, Wisnu Yuli PRASETYO peringkat 133 dunia, DHARMA Alrie Guna peringkat 157 dunia, Indra Bagus ADE CHANDRA peringkat 165 dunia, SUKAMTA EVERT peringkat 178 dunia, Riyanto SUBAGJA peringkat 185 dunia. Selengkapnya bisa anda lihat di sini

Semoga pebulutangkis Indonesia bisa menduduki peringkat teratas dunia, AMIIINNN.....^_^
Reade more >>

Monday, April 9, 2012

Markis Kido/Hendra Setiawan Juarai turnamen Australia Open Grand Prix Gold 2012

Markis Kido/Hendra Setiawan berhasil meraih gelar pertamanya di tahun 2012 pada turnamen Australia Open Grand Prix Gold 2012. Pasangan peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 ini di babak final mengalahkan pasangan Taiwan, Fang Chieh Min/Lee Sheng Mu dalam dua game langsung, 21-15, 21-16.

Kido/Hendra begitu menguasai irama permainan hingga tak memberi kesempatan bagi Fang/Lee untuk mengembangkan pola permainannya. Smash keras Kido beberapa kali tak mampu dikembalikan oleh pasangan Taiwan tersebut.

Bahkan di game kedua, Kido/Hendra yang kini menempati peringkat 12 dunia ini melaju hingga 11-4 meninggalkan Fang/Lee.

"Kami tidak menyangka akan menang begitu mudah dalam dua gim langsung, awalnya kami pikir akan sulit menghadapi Fang/Lee" ujar Kido menambahkan.

Gelar juara dari ganda putra ini merupakan satu-satunya gelar yang diraih Indonesia pada turnamen berhadiah US$ 120, 000 ini. Sebelumnya Simon Santoso dan Angga Pratama/Rian Agung Saputro harus terhenti di semifinal.
Reade more >>

Friday, April 6, 2012

Waspadai "Internet Mati" Setelah 9 Juli

Bukan menakut-nakuti, ada kemungkinan akses internet akan terganggu setelah 9 Juli 2012. Di Australia, peringatan diberikan pada 10.000 pengguna.

Peringatan itu disampaikan oleh otoritas setempat, Australian Communications and Media Authority (ACMA) seperti dikutip oleh Sydney Morning Herald.

Meski peringatan ACMA adalah untuk Australia, diduga penyebab gangguan tersebut juga bisa dialami oleh pengguna internet lain di dunia.

Penyebab gangguan itu adalah program jahat berjulukan DNSChanger yang saat ini diperkirakan menelan korban hingga 4 juta komputer di seluruh dunia.

Mengapa bisa menyebabkan gangguan akses internet? DNSChanger mengubah pengaturan Domain Name Server (DNS) pada komputer pengguna. Semua akses korban akan dialihkan ke server web tertentu secara diam-diam.

Saat ini biro penyelidikan Amerika Serikat (FBI) sudah menyita server yang dimaksud dan menyediakan solusi sementara. Sehingga, bisa dikatakan, korban DNSChanger tak akan terjebak ke situs berbahaya.

Nah, rencananya, paling cepat pada 9 Juli 2012 FBI akan mematikan solusi sementara tersebut. Ini artinya, korban DNSChanger akan kehilangan akses ke server tersebut.

ACMA bekerjasama dengan pemerintah Australia, membuat website beralamat dns-ok.gov.au yang bisa digunakan pengguna untuk melihat apakah komputernya menjadi korban DNSChanger.

Meski Anda tidak di Australia, situs dns-ok.gov.au tetap bisa digunakan untuk memeriksa apakah komputer yang digunakan menjadi korban DNSChanger atau tidak.

Bruce Matthews, manajer divisi keamanan di ACMA mengatakan bahwa sejak November 2011, sebanyak 10 ribu pengguna internet Australia telah terinfeksi DNSChanger.

Paul Ducklin, dari Sophos Australia mengatakan, ada kemungkinan pengguna yang sudah tidak terinfeksi DNSChanger masih akan mengalami masalah karena pengaturan DNS-nya telah diubah oleh program jahat itu.

"Meskipun program antivirus Anda telah menjamin komputer Anda sehat, tetap ada kemungkinan efek samping program jahat itu masih tersisa," kata Ducklin.

sumber
Reade more >>

Google Rancang Kacamata Berbasis "Augmented Reality"

Mengubah fiksi ilmiah menjadi sebuah kenyataan, itulah yang selama ini menjadi motivasi Google di setiap proyek barunya. Kali ini, Google secara resmi mengumumkan proyek yang selama ini dirahasiakan, yakni sebuah kacamata pintar.

Proyek ini dijuluki Project Glass yang akan menciptakan kacamata Augmented Reality (AR). Google menjanjikan, kacamata ini bisa melakukan banyak hal (multi-tasking) seperti sebuah smartphone.

Dalam sebuah video konsep berjudul "Project Glass: One day..." yang dirilis Rabu (4/3/2012), Google menunjukan bagaimana kacamata pintar mampu memotret, menunjukan arah melalui Google Map, check-in lokasi, membuat jadwal janji, bahkan melakukan video chatting.

Ya, semua semua aktivitas itu akan muncul di lensa kacamata, tepat di depan mata penggunanya. Desain kacamatanya pun dibuat trendi.

Namun, perusahaan raksasa mesin pencari ini belum memberi bocoran mengenai fiturnya dan bagaimana cara mengontrolnya, karena Google ingin menampung saran dari semua orang yang peduli dengan proyek ini.

"Kami mengumumkan proyek ini sekarang, karena kami ingin menjalin komunikasi dan menerima masukkan berharga dari Anda semua," tulis Babak Parviz, Steve Lee dan Sebastian Thrun pada halaman Project Glass di Google+.

Belum ada kepastian juga apakah kacamata ini akan menggunakan sistem operasi Android, seperti kacamata pintar Moverio BT-100 yang telah dirilis Epson.

sumber
Reade more >>

10 Kebiasaan yang Bikin Kekebalan Turun

Sistem kekebalan tubuh adalah bagian penting dari tubuh seseorang untuk melawan penyakit dan infeksi. Sebuah sistem kekebalan tubuh yang lemah dapat menyebabkan kondisi kesehatan yang serius, seperti infeksi atau flu. Karenanya sangat penting untuk menjaga sistem kekebalan yang kuat, dan salah satu cara melakukannya adalah dengan menghindari 10 kebiasaan buruk berikut ini:

1. Merokok
Merokok tidak hanya meningkatkan risiko kanker paru-paru, tetapi juga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh. Ada ribuan racun yang ada di asap rokok yang dapat mempengaruhi sel-sel kekebalan dalam tubuh dan merusak fungsi mereka. Inilah menjadi alasan mengapa perokok lebih rentan terhadap gangguan pernafasan parah seperti asma, bronkitis dan bahkan pneumonia. Jika Anda seorang perokok dan sedang mencari cara untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, maka Anda perlu berhenti merokok.

2. Alkohol
Penelitian telah menunjukkan efek konsumsi alkohol yang berlebihan dan bagaimana hal itu dapat menghancurkan antibodi tubuh yang diperlukan untuk melawan sel yang terinfeksi oleh virus. Seperti perokok, mereka yang menderita kecanduan alkohol lebih mungkin menderita infeksi serius dan penyakit seperti tuberkulosis.

3. Kurang tidur
Penting untuk mendapatkan waktu istirahat  yang baik demi memastikan sistem kekebalan tubuh Anda berfungsi dengan baik. Ketika tidur, tubuh mampu mengembalikan dan mengisi bahan bakar, termasuk sistem kekebalan tubuh. Jika Anda membatasi jumlah waktu tidur secara konsisten, Anda telah menempatkan diri pada risiko lebih tinggi terkena infeksi dan kondisi kesehatan yang serius seperti, penyakit jantung, stroke, hipertensi, diabetes dan obesitas.

4. Kurang latihan

Tidak memiliki cukup waktu berolaharaga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan risiko penyakit atau infeksi. Penelitian telah menunjukkan bahwa rutin melakukan aktivitas fisik dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan jumlah sel darah putih dalam tubuh untuk membantu melawan segala bentuk penyakit.

5. Terlalu banyak olahraga
Aktivitas fisik berlebihan dapat menyebabkan masalah dengan sistem kardiovaskular dan dapat membebani sistem kekebalan tubuh. Ingat, cukup waktu istirahat untuk pemulihan sama pentingnya untuk sistem kekebalan tubuh ketimbang melakukan latihan yang adekuat.

6. Stres

Jika Anda bertanya-tanya bagaimana stres dapat menyebabkan kondisi kesehatan yang serius, berikut adalah penjelasannya. Stres dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh. Tingkat stres yang tinggi dapat membuat ketidakseimbangan hormon dalam tubuh Anda, merusak fungsi sistem kekebalan tubuh yang dapat mempengaruhi cara tubuh dalam meyembuhkan luka, dan bahkan dapat menyebabkan kondisi kesehatan yang lebih serius.

7. Kurang minum air

Air adalah sebuah cairan menakjubkan, yang dapat membantu fungsi keseluruhan dari tubuh Anda, termasuk sistem kekebalan tubuh. Air memiliki kemampuan untuk  membilas setiap racun berbahaya dalam sistem imun tubuh. Minum cukup air juga dapat membarikan kesempatan kepada sistem kekebalan tubuh untuk beristirahat dan membantu melakukan tugasnya.

8. Tidak bersih

Kebersihan mungkin tidak mempengaruhi sistem kekebalan tubuh Anda secara langsung, tetapi bisa mencegah infeksi dan penyakit dengan menghilangkan kuman dan bakteri. Jika Anda jorok, Anda hanya akan memperberat tugas dari sistem kekebalan tubuh, karena perilaku Anda dapat mengundang organisme berbahaya ke dalam tubuh. Pada titik tertentu, organisme ini dapat mengalahkan sistem kekebalan tubuh yang menyebabkan penyakit atau infeksi.

9. Kegemukan

Para ilmuwan telah menemukan bahwa obesitas dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh seseorang. Sementara penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menemukan hubungan langsung antara obesitas dan peningkatan risiko infeksi karena sistem kekebalan tubuh melemah. Mengonsumsi makanan sehat dan rutin berolahraga perting untuk diterapkan untuk orang dengan obesitas guna mengurangi risiko komplikasi kesehatan.

10. Terlalu banyak sinar matahari

Berjemur sebentar di bawah sinar matahari dengan menggunakan tabir surya sebenarnya bukan sesuatu hal yang buruk, tetapi berjemur terlalu lama dapat membuat kulit terbakar. Penelitian telah menunjukkan hubungan antara radiasi UV dan kerusakan pada sistem kekebalan tubuh. Paparan sinar matahari berlebih juga dapat meningkatkan risiko kanker kulit.

sumber
Reade more >>

Matikan Lampu untuk Kualitas Tidur dan Kesehatan

Semua orang mengantuk di malam hari dan segar bugar di pagi hari. Siklus harian makan, tidur dan penuh vitalitas merupakan bagian dari irama sirkadian atau jam biologis yang berdetak dalam tubuh. Jam internal ini juga dapat dipengaruhi oleh faktor luar seperti jam atau penunjuk waktu lain seperti adzan, kentongan pedagang keliling dan yang paling sederhana yaitu cahaya.

Selama perkembangan evolusi manusia, kita telah bergantung pada siklus terang-gelap. Jam biologis manusia peka terhadap cahaya. Melatonin, yang populer dipahami sebagai hormon tidur, hanya diproduksi saat gelap. SCN atau suprachiasmatic nucleus, merupakan pusat jam biologis yang dari namanya tersirat sifat peka cahayanya. Nucleus ini terletak di atas (supra) saraf mata (chiasma).

Melatonin selain dikenal sebagai hormon tidur juga ditemukan dapat mengurangi risiko seseorang terkena kanker. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa melatonin akan melindungi DNA Anda dari oksidasi yang dapat memicu kanker.

Sayangnya, kini manusia terus bermandikan cahaya sepanjang hari dan malam. Hingga evolusi jutaan tahun pada jam biologis manusia, sulit untuk menyesuaikan dengan perubahan ini. Sejak bola lampu ditemukan, perlahan pergerakan aktivitas manusia menjadi lebih panjang. Jam bekerja bertambah, hingga giliran kerja pun dibuat. Lalu, semua pelayanan sekunder untuk menopang kebutuhan pekerja pun berkembang hingga kini menjadi pelayanan 24 jam. Tak heran jika para ahli kedokteran tidur menyebutkan bahwa gangguan tidur dimulai sejak ditemukannya bola lampu.

Pergeseran aktivitas manusia tak dapat dihindari. Tapi jam biologis yang berdetak dalam diri tak dapat diubah begitu saja. Kebutuhan akan tidur tetap akan menekan, walau jam biologis kebingungan dengan cahaya yang terus bersinar. Walau akhirnya kita tertidur, tapi cahaya terang tetap akan mengganggu kualitas tidur. Sumber cahaya buatan yang mengganggu selain lampu adalah layar monitor, televisi dan perangkat gadget. Jadi tidur dengan televisi tetap menyala juga tidak disarankan.

Untuk mendapatkan siklus aktivitas dan tidur yang berkualitas baik, perhatikanlah ekspos cahaya. Mulai sore hari mulai kurangi cahaya. Bukan berarti harus gelap gulita. Misalkan kita beraktivitas di suatu ruangan, ruangan lain yang tak ada orang sebaiknya diredupkan cahayanya. Dengan demikian, otak kita juga akan mengenali sore hari dari mulai berkurangnya cahaya. Batasi juga ekspos mata terhadap sinar-sinar yang dihasilkan gadget sekurangnya dua puluh menit sebelum tidur. Ganti aktivitas menjelang tidur dengan membaca atau sekedar melakukan perawatan kulit.

Di saat tidur, tentu gelapkan kamar tidur. Tapi biarkan sedikit cahaya tetap menyusup masuk, atau gunakan lampu tidur kecil di kamar. Ini bertujuan agar Anda tetap dapat melihat ketika tengah malam terbangun dan harus ke kamar mandi.

Membatasi cahaya mulai dari sore hari juga ramah lingkungan. Kita dapat menghemat banyak energi dengan mengurangi konsumsi listrik untuk lampu. Jadikan kebiasaan setiap hari, Anda memperbaiki kualitas tidur, kualitas kesehatan dan kualitas hidup serta juga turut merawat bumi.

Saat mematikan lampu sejam di “Earth Hour” bisa menjadi latihan yang baik untuk memulai kebiasaan mengurangi cahaya.

sumber
Reade more >>

hasil Semifinal GP Australia Open 2012

Taufik Hidayat gagal meluncur ke babak semifinal Australia Terbuka GPG setelah disingkirkan pemain Jepang, Sho Sasaki, Jumat 6 april 2012. Taufik yang diunggulkann di tenmpat kelima gagal mengimbangi permianan cepat Sasaki yang merupakan unggulan 2. Peraih emas Olimpiade Athena 2004 ini menyerah dua game 11-21 20-22.

Sebelumnya  Indonesia juga kehilangan dua ganda puteri. Vita Marissa/Nadya Melati disingkirkan unggulan pertama Miyuki Maeda/Satoko Suetsuna dalam rubber game 21-15 12-21 10-21.

Sementara ganda muda Anneke Feinya Agustin/Nitya Krishinda Maheswari juga gagal ke semifinal setelah disingkirkan ganda China, Luo Ying/Luo Yu 10-21 20-22.

Dengan hasil ini Indonesia memastikan satu tempat di final setelah dua ganda putera Markis Kido/Hendra Setiawan berhadapan dengan Angga Pratama/Rian Agung Saputra.
Pasangan muda ganda putra Indonesia, Angga Pratama/Riang Agung Saputra, mampu memenuhi ambisinya untuk balas dendam atas pasangan Jepang Hirokatsu Hashimoto/Noriyasu Hirata.Pemain pelatnas Cipayung ini menang tiga gim pada pertandingan perempat final turnamen GP Gold Australia Open 19-21, 21-17, 21-19.
sedangkan Kido/Hendra yang diunggulkan di tempat keenam menang dua game 21-15 21-15 atas Alvent/Hendra yang ditempatkan sebagai unggulan empat turnamen ini.

Sementara di semifinal tunggal putera, Simon Santoso menunggu pemenang perempatfinal antara unggulan 1, Chen Jin dan Takuma Ueda. Pada babak perempat final Jumat (6/4/2012) ini, Simon sukses mengalahkan pemain Korea Selatan Shon Wan Ho 21-15, 12-21, 21-10.

sumber
Reade more >>
Source » http://www.wakrizki.net/2011/12/membuat-tombol-share-facebook-twitter.html#ixzz1j2nJfbEL